Karna aku tlah banyak dihianati aku bersedia tidak akan
menghianati seseorang orang seperti seseorang lain telah menghinati ku dulu,
hingga hari-hari berganti dan tanpa mereka terucap kamu pun sudah pergi
meninggalkanku seseorang untuk orang lain yang aku tidak pernah
membandingkannya dengan diriku. Kamu tau, aku tidak suka membandingkan itu
sudah ku hentikan sejak lama dan aku tidak tamak pada dunia pun aku tidak
pandai menyimpan luka. Kalau kamu lebih menyukainya bukan berarti aku lebih
buruk, kalau kamu lebih menyukainya bukan berarti aku tidak pantas untukumu.
Kalaun kamu lebih menyukai dia, tentu saja kamu boleh menyukai dia. Bukan aku
tidak pernah marah dan mengumpat tapi aku punya ruang lapang disini untuk
melakukan hal-hal lain yang lebih berarti dari sekedar membandingkan siapa yang
lebih pantas dicintai kamu atau siapa yang lebih ingin menerima pelukan kamu.
Aku tidak menyayangimu slama ini karna kamu hebat, aku menyayangi kamu karna
aku piker kamu bukan pria yang pandai merasa hebat seperti pria-pria lain yang
begitu merasa hebat terlahir menjadi seorang pria. Kuat dan tidak menangis
bukanlah pengertian pria hebat didalam kepalaku. Pria hebat adalah pria yang
berani jujur dengan perasaannya walaupun itu berarti bukan tampak lemah
dihadapan perempuan. Kamu tau jujur aku ada perasaan sendiri ini bukanlah perasaan
yang sederhana bisa dilakukan begitu saja,
bagiku pria hebat adalah yang tak pandai mengadu keluh pada keluarganya
karna kelak dia akan menerimu keluh yang baik bagi keluarganya sendiri. Pria
hebat adalah yang memandang seberapa pun kuat perempuan yang ada disisinya dia
adalah sosok yang perlu dilindungi. Aku bukan perempuan kuat, aku adalah
perempuan sok kuat yang terkadang perlu ditarik keluar didalam lubang
persembunyiannya dengan tangan seorang pria yang tidak pandai mengintimidasi
kelemahan perempuan, ya tentu saja kamu tampak hebat dihadapan mataku dan
sampai detik ini, aku masih saja berdoa bahwa kamu memang sehebat itu. Cinta
yang pergi akan kembali bila memang telah disetujui langit cinta yang pergi
tidak akan pernah kembali bila memang telah diputuskan langit, perempuan tidak
ditakdirkan Tuhan meminta minta kasih kepada pria manapun. Kami diciptakan
bukan untuk mengejar tapi untuk menemani, kami diturunkan ke bumi bukan untuk
dihinakan tapi dimuliakan. Kalau saja kamu tau aku tidak pernah menginginkan
ini itu yang begitu sulit untuk dipenuhi, aku hanya perlu disayangi tanpa
kebohongan, tanpa pura-pura, aku hanya perlu disayangi tanpa amarah dan
kesombongan akan dirinya. Aku hanya perlu sayang yang tidak suka menekan dan
menuntut apa yang tlah menjadi kelemahanku, aku tidak bisa memastikan untuk
slalu ada bagimu dalam setia. Mencintaimu bukan karna kamu baik tapi karna kamu
bersedia menemaniku dan aku tidak pernah akan mau menjadi yang bukan diriku
bila hanya untuk dapat dicintaimu karna entah kenapa aku tidak perlu cinta yang
demikianJ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar